Meningkatnya Masalah-masalah Sosial di Masyarakat Sebagai Akibat Perkembangan Kehidupan yang Tidak Selaras dan Seimbang

Oleh: Jefflyn Pranata (XII IPS 3/20)

Hal: Tugas kolaborasi esai PPKn dan Bahasa Indonesia

Meningkatnya masalah – masalah sosial di masyarakat terus terjadi alibat dari perkembangan kehidupan yang tidak seimbang antara satu pihak dengan pihak lainnya. Begitu banyak faktor yang menjadi penyebab terjadinya hal ini, seperti kesenjangan sosial atau ketidakseimbangan ekonomi. Perbedaan antara 1 pihak dengan pihak lain, khususnya dalam masalah sosial seperti banyaknya pengangguran, munculnya prostitusi yang semakin banyak beredar, burukuya tingkat kesehatan maryarakat, hingga munculnga kasus-kasus kriminal. Ada pula alasan lain seperti kurangnya pendidikan dan pengetahuan, yang disertai dengan kemajuan teknologi yang begitu pesat. Ketidakseimbangan antara perkembangan teknologi dengan SDM dan pengetahuan maryarakat yang kurang mendukung, membuat munculnya banyak pihak yang tertinggal dan akhir nya menjadi salah satu bagian dari masalah-masalah sosial yang ada. Tanpa kita sadari, globalisasi juga menjadi salah satu faktor terjadinya hal ini. Dengan begitu banyak budaya-budaya baru yang masuk, membuat banyak budaya asal tertinggal dan justru semakin menimbulkan ketidakseimbangan dan ketifakselarasan.

Ada banyak sekali hal yang dapat kita jadikan sebagai sebuah indikator dari hal- hal tersebut. Angka pengangguran akan terus bertambah seiring dengan angka kemiskinan yang juga berubah. Banyak masyarakat tidak mampu bersaing dengan segala perubahan, modernisasi, termasuk teknologi yang ada. Sama halnya dengan banyak munculnya prostitusi dalam lingkungan maryarakat. Ini terjadi karena pendidikan dan pengetahuan masyaratat yang kurang. Lingkungan yang bangak prostitusi, tentu juga akan berpengaruh pada kesehatan maryarakat di lingkungannya. Persebaran virus dan penyakit, seperti HIV / AlDs juga akan semakin cepat, ditambah dengan pengetanuan dan juga pemahaman masyarakat untuk menanggulangi hal- hal seperti ini masih sangat kurang. Banyak anak- anak di umur belasan, sudan mulai melakukan hal- hal yang berbau kriminalitas. Ini juga menjadi salan satu ciri-ciri bahwa masalah-masalah sosial di masyarakat dapat tumbuh karena perkembangan kehidupan yang selaras.
Mungkin diluar sana masih banyak anak-anak yang berperilaku sesuai dengan standarisasi sosial, tapi disisi lain, masih sangat banyak anak-anak yang dengan mudahnya melakukan perilaku yang menyimpang. Hal ini tentu membuktikan bahwa pendidikan serta kasih sayang orang tua menjadi hal yang paling berpengaruh.

Tidak jarang kasus-kasus sosial seperti ini kita temui di lingkungan masyarakat. Beberapa hari lalu dikabarkan segerombolan geng motor dengan jumlah yang sangat banyak, melewati sepanjang Jalan Panjang Jiwo, Surabaya. Mereka
seakan menantang polisi, dengan semakin menjadi-jadi saat gerombolan itu dikejar oleh mobil-mobil polisi. Berkendara dengan semakin kencang, serta melawan arus hinga memberhentikan pengendara lain di jalanan pada wakto dini hari itu. Dapat kita sadari bila dari kasus tersebut, masih banyak sekali anak-anak remaja yang bertindak semena-mena, dan sangat mudah bagi mereka untuk berperilaku menyimpang. Kemiskinan, kurangnya pendidikan dan kasih sayang, kesenjangan sosial, bahkan pengaruh buruk pada remaja menjadi alsan nyata hal tersebut dapat terjadi.

Ketidakmerataan pembangunan dan ketidakseimbangan perkembangan kehidupan, juga dapat kita buktikan dari kasus-kasus rendahnya angka kesehatan maryarakat. Hal ini bisa terjadi karena banyak sekali hal, salah satunya adalah tidak meratanya persebaran fasilitas kesehatan. Ini membuat banyak maryarakat mengalami kondisi yang lebih buruk dari yang seharusnya. Ketidakmerataan informasi dan ilmu kesehatan, membuat penanggulangan saat terjadi sesuatu juga akan semakin sulit.

Adapula kasus pembunuhan seorang sopir mobil ojek online oleh seorang wanita yang dikabarkan alasannya dikarenatan membutuhkan uang. Tindakan kriminal akan sangat mudah untuk direncanakan oleh mereka-mereka yang membutuhtan uang. Pada intinya, apasaja dapat dengan mudah terjadi hanya dengan alasan membutuhkan, disertai dengan pendidikan dan pengetahuan yang kurang.

Sebagai salah satu bagian dari masyarakat muda dan orang-orang remaja, kita dapat mencegan hal-hal buruk seperti kasus-kasus diatas dengan bersikap sadar akan kondisi lingkungan yang terkadang memang kurang mendukung. Kita harus dapat memilah mana yang harus kita lakukan dan tidak. Sebelum kita membuat perubahan yang besar, maka semua itu harus dimulai dari hal-hal yang paling kecil. Pemerintah dan negara juga pasti melakukan upaya-upaya untuk bersama mencegah hal-hal tersebut terjadi. Dengan penegakan hukum yang lebih kuat, dan pelaksanaan maryarakat harus sesuai, sebagai seorang individu juga harus bisa membuat sebuah perubahan. Untuk menanggapi kasus sosial yang tidak dapat dikatakan sederhana ini, setiap individu, maryarakat, pemerintah, dan negara harus saling bekerjasama. Hal-hal dan perubahan besar harus diawali dari yang paling sederhana terlebih dahulu.